Mereka yang Tajir Melintir dari Hobi Menonton Bokep
- Sosok-sosok penting di balik gemerlap industri film porno yang mungkin kalian tidak tahu sebelumnya
- Meski tajir melintir, justru banyak dari mereka yang memilih untuk merahasiakan identitasnya.
Meskipun tabu, tetapi kita enggak bisa berbohong bahwa aktivitas menonton film Bokep adalah sebuah kegiatan yang disukai oleh banyak orang, bukan hanya pria saja, wanita nya juga suka, itu kenyataan nya.
"Ya... Video Bokep atau Lalu Lintas (Traffic) di tempat sex itu beda dengan kolom komentar di YouTube"
Kalau di youtube video baru 1000 tayangan saja sudah banyak yg nyinyir, apalagi jutaan yang nonton, namun beda dengan lalu lintas di tempat sex, jutaan pasang mata yg menonton pun hanya diem kabeh! Netizen Indonesia itu kalau udah di tempat sex, itu semua udah pada pura-pura bodoh alias sok ga tau bokep, munafik! jangan kan komentar, ngomong sepatah kata pun engga, karena takut di katai alias di cap ga ada akhlak, ga berpendidikan, ga bermoral dsb karena menyukai sex alias hobi nonton bokep, hahaha.. padahal itu yang cari, apalagi yang perempuan nya kalau udah di tempat bokep mana berani nyinyir lagi, beda dengan di youtube atau kolam komentar instagram, nyinyir anjing, wkwkwkwk... Ya... Kalau di tempat bokep ga ada yg berani nyinyir lagi, karena takut kedok LONTE nya terbongkar, begitulah industri Porno bekerja...
Pokoknya jadi Bokeper di Indonesia ini enak, ga ada di nyinyirin macem youtuber. Wkwkwkwk! Rasakan CPM advertise nya! Traffic USA cuy! VPN!
Data Host
Berdasarkan data dari FastHosts, sebuah perusahaan web-hosting, jumlah pengunjung XVideos dan PornHub setiap bulannya lebih unggul dari pada platform video-on-demand beken seperti Netflix atau Amazon.
Saat ini, Amazon dan Netflix terhitung mendapatkan 2,21 miliar dan 2,29 miliar pengunjung setiap bulannya. Jumlah yang cukup banyak, tapi masih kalah jauh dibandingkan XVIDEOS.COM yang mendapatkan 3,14 miliar pengunjung, disusul oleh PornHub.com dengan 2,8 miliar pengunjung setiap bulannya. Itu artinya, setiap bulan, separuh jumlah manusia di dunia mengunjungi situs bokep. Hahahaha... Fakta kan? Survey yang membuktikan.
Pornografi memang sesuatu yang dianggap tabu, menjijikkan dan menggambarkan etika terburuk manusia dalam seksualitas. Namun, karena dianggap tabu itulah, hal tersebut jadi semakin disukai. Pemblokiran situs-situs porno di berbagai negara, termasuk di Negara kita Indonesia ini yang di lakukan oleh kemkominfo TIDAK menghalangi masyarakat kita buat menonton film porno alias bokep. Ada “jalan pintas” seperti VPN yang bisa digunakan untuk mendobrak larangan-larangan itu. Hehehe 😁😁
Dengan jumlah peminat yang sangat banyak, bisnis situs film bokep menjadi sesuatu yang menggiurkan. karena nyatanya, banyak orang yang menonton film porno pada saat menghabiskan banyak waktu di rumah. Para aktor dan aktris film porno pun bisa melakukan kegiatan syuting di rumah dengan kamera ponsel.
Nah, di balik industri film porno ini, ada tangan dingin segelintir orang yang berhasil menghasilkan jutaan dolar dari film bokep, tapi tidak pernah tersebut namanya selama ini, bahkan orang nya sendiri biasa² aja, ga viral macem gimana gitu, Keren yahh? Silent...
Hebat ga mesti harus terkenal! Terkenal belum tentu hebat!
Siapa aja sih mereka? Simak di sini yuk!
Pacaud Brother
(XVIDEOS.COM / XNXX.COM)
Stephane Michael Pacaud dan Malorie Deborah Pacaud, XVIDEOSXVIDEOS.COM merupakan platform aggregator film porno alias bokep gratis yang memuat berbagai video pornografi, mulai yang dibuat secara profesional, video skandal, live streaming, hingga potongan adegan seks di dalam film-film semi-porno.
Khusus untuk video-video yang dibikin secara profesional dan biasanya berbayar, XVideos cuma memberikan trailer atau potongan dari film yang utuh, sehingga mau enggak mau kalian harus pergi ke situs terkait dan beli video utuhnya.
XVideos dibuat sama dua orang Prancis yang merupakan saudara kembar beda kelamin, Stephane Michael Pacaud dan Malorie Deborah Pacaud pada 2007. Menariknya, Stephane Pacaud enggak punya media sosial. Artinya, hanya segelintir orang yang mengetahui sosok kedua bersaudara ini.
Dalam wawancara bersama BFM TV Prancis, Pacaud mengatakan kalau semua media sosial yang mencatut nama dirinya dibuat oleh orang lain. Dia bahkan cuma mau dihubungi via Skype. Alasannya bukanlah tentang masalah hukum atau norma.
"Saya enggak peduli sama ketenaran. Saya enggak mau jadi pebisnis yang tiba-tiba harus muncul jadi showman dan mempromosikan bisnis mereka. Lagipula, media selalu bikin kesalahan dalam mengulas soal bokep. Mereka sering mencari sensasi, enggak peduli sama informasi yang akurat," jelasnya.
Sekarang, XVideos terdaftar di bawah WGCZ Holding, sebuah perusahaan asal Polandia.
Feras Antoon, David Tassilo, dan Fabian Thylmann (Pornhub.com)
Fabian Thylmann via instagram
PornHub merupakan salah satu situs porno favorit ketiga di dunia setelah XVideos dan XNXX.
Pornhub dibuat di Montreal, Kanada, pada tahun 25 Mei 2007 oleh web developer bernama Matt Keezer. Pada 2010, PornHub dibeli oleh Manwin (kini MindGeek), perusahaan besutan Fabian Thylmann yang bergerak di industri pornografi.
Sekadar info, MindGeek saat ini membawahi situs-situs film porno populer lainnya seperti Brazzers.
Mereka pun sempat berusaha memonopoli industri pornografi dunia dengan upaya akuisisi XVideos pada 2012. Namun, Stephane Michael Pacaud selaku bos XVideos menolak total 120 juta dolar harga pembelian tersebut dan berkata “Maaf, saya harus pergi karena mau main Diablo II.”
Ironisnya, karena kasus penggelapan pajak yang membuatnya diekstradisi, Thylmann terpaksa menjual saham mayoritas perusahaannya kepada Feras Antoon dan David Tassilo yang juga menjadi pendiri MindGeek. Saat ini, Antoon menduduki jabatan CEO, sedangkan Tassilo COO. Sementara itu, Thylmann sudah “sibuk dengan bisnis nya di bidang lain” dan kini menjadi investor sebuah perusahaan start-up di Belgia.
PornHub sempet bikin promo buat mendukung gerakan #dirumahaja dengan cara memberikan diskon untuk biaya langganan video porno. Sungguh “baik hati”, ya. Namun, Pornhub juga pernah bermasalah serius sama konten non-konsensual karena pernah mengunggah video korban pemerkosaan. Ditambah lagi, respons PornHub pun sangat lamban, seolah konten itu memang enggak mau mereka hapus.
Dibandingkan XVideos, para petinggi di PornHub jauh lebih terbuka soal identitas mereka. Itulah alasan kenapa PornHub lebih terlihat profesional sebagai perusahaan dan bahkan sangat terbuka soal rekrutmen pegawai.
Jonathan Todd - FakeTaxi
Jonathan Todd via IstimewaFakeTaxi mengusung konsep para Lonte yang naik taksi dan kemudian diberikan "penawaran spesial" oleh supir taksi. Awalnya, mereka dipuji, dirayu, dan kemudian mau membuka baju hingga berhubungan NGENTOT dengan iming-iming tarif gratis atau hal lainnya.
Konsep "gadis baik-baik yang mau dirayu" ini bikin FakeTaxi jadi laris banget. Padahal, para cewek yang menjadi korban sebetulnya adalah bintang porno profesional. Jadi, semua rekaman film ini udah diatur sedemikian rupa dan bukannya rekaman tanpa konsensus.
Selain Fake Taxi, perusahaan ini juga memproduksi konten Female Fake Taxi, Fake Agent, dan Public Agent. Sebelumnya, Fake Taxi berada di bawah MindGeek. Namun, sekarang perusahaan ini menjadi independen dengan nama perusahaan Really Useful LTD dan memiliki kantor pusat di Siprus.
Situs FakeTaxi dibangun pada tahun 2013 oleh Jonathan Todd, seorang pengusaha asal Inggris yang lebih tertutup dari pada pemilik XVideos. Enggak banyak informasi yang bisa digali darinya, kecuali bahwa dia pernah dianugerahi penghargaan “CEO of The Year” oleh XBIS, sebuah situs berita pornografi.
Hammy Media - XHamster.com
Layaknya XVideos atau Pornhub, XHamster juga merupakan platform penyedia film porno. Di XHamster, pengguna bisa menjalin kerjasama baik dengan menjadi kontributor video maupun live cam. Kalau video pengguna bagus dan banyak menjaring viewers, mereka bisa mendapatkan sejumlah uang.
XHamster merupakan perusahaan yang terdaftar di Limassol, Cyprus dan dimiliki dibuat oleh sekelompok orang yang namanya enggak pernah terdeteksi sampai sekarang. Namun, dia terdaftar sebagai produk dari Hammy Media.
Mengutip pernyataan dari founder XHamster yang enggak mau disebutkan namanya, seorang juru bicara dari Hammy Media menjelaskan awal mula berdirinya XHamster. Para pendiri melihat MySpace dan menginginkan sebuah platform pornografi yang bisa berfungsi layaknya media sosial.
Para pendiri ini hadir dengan tujuan yang cukup idealis. Mereka menginginkan XHamster memiliki konsep sesuai dengan rencana mereka dan enggak "artifisial" layaknya situs-situs lain. Mereka juga berharap kalau XHamster bakalan jadi situs tempat orang-orang bisa saling bertukar informasi atau bahkan nemu jodoh.
Greg Lansky dan
Wes Meadows
Vixen, Blacked.com, BlackedRaw, TushyVixen merupakan situs film porno berlangganan. Enggak seperti XVideos yang merupakan aggregator, Vixen menyediakan berbagai film porno orisinal dan kalian harus membayar atau berlangganan untuk menonton "mahakarya" mereka.
Vixen pernah memenangkan berbagai penghargaan dari ajang Adult Videos Network. Menekankan orisinalitas, mereka bahkan pernah menuntut beberapa orang karena mereka mencuri rekaman film porno dari situs dan membagikannya secara gratis.
Situs yang satu ini dimiliki oleh seseorang bernama Greg Lansky dan Wes Meadows. Nama terakhir lebih tertutup, sementara itu Greg Lansky lebih terbuka dan bahkan bangga dengan apa yang dia kerjakan.
Lansky merupakan pengusaha sekaligus investor Prancis yang tinggal di Amerika Serikat. Dia menganggap kalau film porno adalah seni dan melalui tangannya, tercipta berbagai studio film porno high-end.
Nama Lansky pun jadi sangat tenar di kalangan selebritas. Kanye West menjadi salah satu penggemar terberat “karya” Lansky. Dia pun juga dikenal berasosiasi dengan beberapa penyanyi hip-hop seperti Post Malone dan Lil Pump. Bahkan, majalah sekelas Rolling Stone pun membuat profil untuknya.